Advertorial : Padang Pariaman Di Usianya Yang Ke-185, Dibawah Kepemimpinan Ali Mukhni-Suhatri Bur Torehkan Sejumlah Prestasi

Bupati Ali Mukhni Didampingi Istri Ny.Rena Ali Mukhni Ketika Memberikan Keterangan Kepada Sejumlah Wartawan, Beberapa Waktu Lalu ( Fhoto : Dok.Humas dan Protokol Padang Pariaman )

Tepat pada tahun 1833 silam Kabupaten Padang Pariaman lahir dirahim Sumatra Barat, waktu itu wajahnya masih kemerah-merahan. Kelahiranya begitu sangat di dambakan oleh masyarakat. Walaupun untuk Berjalan tentu belum mampu, hanya menangis dan tersenyum melihat orang sekeliling selayaknya anak kecil yang masih berumur seusianya. Perputaran waktu yang begitu cepat dan pergangantian tahun seperti kilat, tidak terasa hari ini tanggal 11 Januari 2018 Kabupaten Padang Pariaman sudah berusia 185 Tahun. Jika dilihat usianya tentu sudah banyak rintangan maupun prestasi yang telah dituai selama ini apalagi di bawah kepemimpinan Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni bersama wakilnya Suhatri Bur.

Berpedoman  pada Peraturan Daerah Kabupaten Padang Pariaman Nomor 6 Tahun 2014 tentang penetapan hari jadi Kabupaten Padang Pariaman, dengan keputusan 11 Januari 1833  hari lahirnya kabupaten padang pariaman. Keputusan di ambil sesuai pada pembentukan afdelling pariaman di zaman pemerintahan hindia -belanda. Maka pada hari ini 11 Januari 2018 Kabupaten Padang Pariaman sudah berusia 185 tahun, usia yang sudah cukup matang dan memiliki ratusan prestasi lahir ditangan pemerintahanya hingga prestasi itu terus berkembang pesat hingga sekarang dibawah kepemimpinan Bupati Ali Mukhni - Suhatri Bur.
Peta Wilayah Kabupaten Padang Pariaman
Prestasi yang lahir hingga sekarang ini sudah tercatat 38 penghargaan, mulai dari daerah hingga tingkat Internasional. Keberhasilan itu sukses dibukukan oleh Ali Mukhni , bupati dua periode 2010-2020. Sementara itu, untuk pembagunan berkelas Nasional juga berhasil dibawanya untuk masuk Kabupaten Padang Pariaman. Baik sebagai pusat pendidikan  umum seperti BP2IP yang berdiri di tiram, Kawasan Tarok City serta sekolah pendidikan Islam bertaraf nasional sepeerti MAN Insan Cendikia yang terletak di toboh, Padang Pariaman. 

Pusat Pemerintahan Kabupaten Padang Pariaman di Nagari Paritmalintang Kecamatan Enam Lingkung
Pencapain semua ini menjadi catatan emas dimata masyarakat Padang Pariaman karena pemimpin yang telah dipilihnya dua periode beberapa waktu lalu telah memberikan jawaban yang dibutuhkan masyaratnya selama ini masih dalam dunia hayalan saja. Namun, ditangan Bupati Ali Mukhni semuanya bisa terwujud berkat kegigihan serta kedekatan dirinya dengan sang khalik yang saban hari selalu melaksanaka sholat sunat. Baik sholat tahajjud maupun sholat dhuha yang tidak pernah tinggal diakukanya walaupun saat itu sedang melaksanakan tugas dilapangan terbuka.

Tanggapan Para Tokoh

Wakil gubernur Sumatra Barat, Nasrul Abit. Bupati Ali Mukhni bersama wabup, Suhatri Bur salah satu kepala daerah yang sangat solid di Sumatra Barat, begitu perlu jadi tauladani untuk pemerintah Kabupaten/Kota lainya sehingga lahir juga kesuksesan di daerahnya masing-masing. Dengan kekompakanya maka pembangunan padang pariaman semangkin jaya serta di dukung oleh seluruh SKPD. lihat saja kawasan Tarok City, hingga sekarang sudah menjadi buah bibir berkat kepiawain Bupati Ali Mukhni melakukan sebuah terobosan yang belum terpikir oleh orang lain, namun dirinya sudah melakukanya.

Sementara itu, untuk Loby Bupati Ali Mukhni agar daerahnya mendapat bantuan pembangunan baik melalui dana APBD maupun APBN sangat luar biasa, untuk Sumatra Barat tidak ada yang bisa menyainginya termasuk waktu saya menjadi Bupati Pesisir Selatan dulu. Ujarnya yang disambut tepuk tangan hadirin.

Ketua DPRD Padang Pariaman Faisal Arifin

Ketua DPRD Padang Pariaman Faisal Arifin, berujar di usia yang ke-185 Padang Pariaman sudah banyak menuai kesuksesan. Mulai dari penghargaan hingga pembangunan bertaraf Nasional sudah berdiri megah di tanah Kabupaten Padang Pariaman berkat kepiawain Bupati Ali Mukhni melakukan loby hingga kepemerintahan pusat. Atas pencapain prestasi ini diharapkan jangan cepat berpuas diri. Mari bersama kami di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Padang Pariaman untuk membangun daerah yang kita cintai ini. " Jadikan Momentum dihari kelahiran Kabupaten Padang Pariaman ini sebagai mengevaluasi kinerja selama ini agar keberhasilan bisa kita raih bersama dan hasilnya bisa dirasakan masyarakat kita" harap Faisal saat menghadiri acara pembukaan hari jadi Kabupaten Padang Pariaman di Hall Ibu Kota Kabupaten Parik Malintang.

Prof.DR Duski Samad, Kabupaten Padang Pariaman dibawah kepemimpinan Bupati Ali Mukhi- Suhatri Bur hingga saat ini keberhasilanya  membawa mega proyek daerah hingga Nasional sudah menjadi bauh bibir oleh masyarakat di suluruh Sumatra Barat. Itu semua tidak terlepas dari tangan dingin pemimpinya, tepat hari ini 11 Januari 2018 Kabupaten Padang Pariaman sudah genap berusia 185 Tahun, semoga bisa momentum lebih jaya dan sukses terus kedepanya. Agar setiap komponen pemerintah, anak nagari mesti bisa mewariskan  prestasi ini lebih baik hingga ke anak cucunya kita nantinya. Kembai menambahkan, Kabupaten Padang Pariaman tidak saja memberikan gelar kepada mamak, namun juga kepada ayah sperti gelar sidi, sutan, dan bagindo. terangnya

Ketua DPRD Padang Pariaman Faisal Arifin, berujar di usia yang ke-185 Padang Pariaman sudah banyak menuai kesuksesan. Mulai dari penghargaan hingga pembangunan bertaraf Nasional sudah berdiri megah di tanah Kabupaten Padang Pariaman berkat kepiawain Bupati Ali Mukhni melakukan loby hingga kepemerintahan pusat. Atas pencapain prestasi ini diharapkan jangan cepat berpuas diri. Mari bersama kami di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Padang Pariaman untuk membangun daerah yang kita cintai ini. " Jadikan Momentum dihari kelahiran Kabupaten Padang Pariaman ini sebagai mengevaluasi kinerja selama ini agar keberhasilan bisa kita raih bersama dan hasilnya bisa dirasakan masyarakat kita" harap Faisal saat menghadiri acara pembukaan hari jadi Kabupaten Padang Pariaman di Hall Ibu Kota Kabupaten Parik Malintang. (Ads)





Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.