Edisi Pulang Kampuang, Dua Sahabat Ajo Syahril Amirudin dan HM.Sa'ban, Meluangkan Waktu Untuk Berkunjung Ke Pulau Angso



Edisi Pulang Kampuang. Dua Sahabat Ajo Syahril Amiruddin da HM.Sa'ban Meluangkan Waktunya Untuk Berkunjung Ke Pulau Angso Duo Pariaman. Pulau Nan Eksotik yang menjadi iconya Pariwisata Kota Pariaman  ( Fhoto : Istimewa )
Kota Pariaman,BANGUNPIAMAN.COM---Duo sahabat Ajo Syahril Amiruddin dan HM.Sa'ban kembali bertemu. Kalau sebelumnya bertemu dan bersenda gurau di Cipondoh, kali ini bertemu dan bersenda gurau di Pantai Gandoriah Pariaman sembari menikmati teh talua dan nasi sala sebagai makanan khasnya Kota Pariaman. kemudian berlanjut dengan bertandang ke Pulau Angso Duo Pariaman nan eksotis. Meski cuaca yang tidak bersahabat namun tidak mematahkan semangat duo sahabat ini bertandang ke Pulau Angso Duo tersebut.

" Jarang-jarang kita bertemu seperti ini. Alhamdulillah berkat izin Allah SWT kita berdua dapat bertemu lagi. Perlu digaris bawahi Ini bukanlah pertemuan politik jelang Pilkada Kota Pariaman Tahun 2018 mendatang. Karena Pilkada terlalu jauh, jadi terlalu pagi kita membicarakan Pilkada," kata HM.Sa'ban yang diamini Ajo H.Syahril Amiruddin kepada wartawan www.bangunpiaman.com, Jumat (13/5) pagi yang sengaja diundang khusus mendampingi duo sahabat ini untuk untuk berkunjung ke Pulau Angso Duo.

Jumat pagi tanggal (13/5) sekitar pukul 09.00 Wib, dua sahabat ini berkunjung ke Pulau Angso duo dengan menaiki speed boad di Muaro Pariaman. Sekitar dua jam berada pulau kebanggaan rang Piaman itu.Penat kaki berkeliling, kemudian dilanjutkan dengan diskusi ringan, seputar pengembangan pariwisata Kota Pariaman

Menurut Ajo Syahril Amiruddin, Pengelolaan pulau angso duo sebagai ikonnya pariwisata Kota Pariaman sebenarnya sudah sangat baik. Namun masih dibutuhkan lagi pembenahan disana-sini, agar pengunjung yang datang ke pulau ini lebih tertarik dan lebih berkesan. Karena jika tidak ada pembenahan dari waktu ke waktu suatu saat tentu timbul titik jenuh, karena yang hanya dilihat di pulau angso tersebut hanya itu ke itu saja.

"Penataanya sudah bagus, sudah ada dermaga terapung, sudah ada jalan untuk mengelilingi pulau. Kuburan Katik Sangko sudah dibenahi, sumur tua sudah dibenahi. Tinggal lagi taman-tamanya saja yang yang mesti dibenahi. Kapan perlu ada kebun binatang mini di pulau ini. Saya yakin Pemerintah Kota Pariaman sudah memikirkan hal ini, agar pulau angso ini lebih menarik dan lebih cantik lagi. Sehingga nantinya lebih banyak lagi dikunjungi wisatawan baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara," tambah Ajo Syahril Amiruddin.

Ajo Syahril menambahkan, Pulau angso duo sudah dikenal dimana-mana, bahkan pulau angso duo menjadi perbincangan masyarakat Pariaman yang diperantauan. Karena gencarnya promosi baik itu melalui cetak, online, televisi maupun melalui media sosial seperti facebook, twiter. " Kok pulang kampung Ajo selalu ditanyo dunsanak awak dirantau. Ajo pulang kampuang lai singgah bagai di pulau angso. Kabanyo kini lah semakin rancak. Jadi Ini adalah modal dasar bagi kita bersama untuk terus membenahi pulau kebanggan rang piaman ini," jelas Ajo lagi.

Sementara HM.Sa'ban yang mengaku baru kali ini menginjakan kakinya di Pulau Angso Duo, nampak sangat berkesan baginya. Terbukti dengan penuh semangat untuk berkeliling pulau angso dua. " Sungguh luar biasa, sangat bagus. Saya sependapat dengan Ajo Syahril agar pengunjung lebih betah dan berkesan ya perlu pembenahan secara bertahap agar pulau angso dua ini lebih menarik lagi," kata perantau sukses Kota Pariaman yang sehari-harinya GM.PT.Sari Indah Lestari (SIL) Cileduk Tanggerang Propinsi Banten.

Pilkada Kota Pariaman.

Meskipun kedua sahabat ini tidak ada membicarakan Pilkada Kota Pariaman. Namun ketika disinggung tentang Pilkada 2018. Nampaknya duo sahabat ini masih enggan berkomentar lebih banyak. " Pilkada Kota Pariaman kan masih jauh," katanya.

Jelang Pilkada Tahun 2018 mendatang duo sahabat ini memang punya peluang untuk memimpin Kota Pariaman. Karena meskipun keduanya berada diperantauan, namun tetap memperhatikan pembangunan kota Pariaman, dan juga sering pulang kampung untuk bertukar pikirannya dengan masyarakat kampung.

"Sekarang kan sudah jamannya IT, melalui media online saja, kita sudah dapat mengetahui informasi terbaru di Kota Pariaman. Tinggal klik aja di google, kita dapat melihat informasi pembangunan Kota Pariaman. Jadi kita tahu perkembangan pembangunan di Kota kelahiran kami ini," kata Ajo Syahril.

Siapapun nantinya yang terpilih dalam Pilkada Kota Pariaman Tahun 2018, apakah mereka berdomisili diperantuan maupun yang berdomisili di kampung halaman Kota Pariaman, yang jelasnya visinya harus jelas dan terarah dalam membangun Kota Pariaman. Sehingga Kota Pariaman lebih maju dan berkembang sebagai salah satu kota tujuan wisata bahari di nusantara ini.

DARWISMAN 


4 komentar:

  1. HM.Sa'ban. merupakan figur yg berpengalaman dalam mambangun wilayah,beliau pekerja keras, jujur dan profesional di bidang pengembangan kota, iko alah terbukti di rantau,masyarakat sangat berharap,beliau amuah utk mengabdikan dirinyo ka kampuang.

    BalasHapus
  2. Dicaliak Nampak, diawai taraso.
    Mak jan dabua ombak ee je nan kito danga, moh kito caliak pasie ee, dima wilayah nan lah liau bangun, dima kota ee nan lah liau kembangkan. Supayo basuluah mato hari, bagalanggang mato rang banyak, Supayo Ijan sampai kampuang tabali kuciang dalam karuang.
    Kalau lai bantuak itu, kito juo akan sato mamintak kamurahan ati baliau untuak baliau amuah mangabdikan dirinyo untuk pembangunan wilayah dan pengembangan Kota Pariaman nan kito cintoi basamo.
    Baa bantuak pengabdian diri baliau di kampuang kito, nanti kito bicarokan pulo basamo samo...... baa gathie.

    BalasHapus
  3. Ambo sanggek satujua dengan masukan pak rusli, bilo ado urang rantau yang alah tacaliak sepak terjangnyo di rantau, baa ndak samo-samo kito minta kesediaan liau untuk memngembangkan kampuang kito piaman sesuai keahlian dan pengalaman liau selamo ko...

    BalasHapus
  4. Ambo sanggek satujua dengan masukan pak rusli, bilo ado urang rantau yang alah tacaliak sepak terjangnyo di rantau, baa ndak samo-samo kito minta kesediaan liau untuk memngembangkan kampuang kito piaman sesuai keahlian dan pengalaman liau selamo ko...

    BalasHapus

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.