Jelang Lebaran, Jalur Lintas Barat Yang Menghubungakan Riau-Sumbar Alami Lonjakan Kendaraan 50 persen.


Jaluar Lintas Barat Yang Menghubungkan Riau dan Sumbar Mulai Padat Dilalui Kendaraan ( Fhoto:  Antara )
Pekanbaru, BANGUNPIAMAN.COM----Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Riau mencatat kenaikan arus kendaraan pada H-3 menjelang Idul Fitri 1437 Hijriah sebesar 30 persen.

“Peningkatan rata-rata mencapai 30 persen,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Riau, Kombes Pol Guritno.
Seperti diwartakan www.singgalang.co.id  yang dikutip dari antara melaporkan pantauan di lapangan pada Jalur Lintas Timur (Jalintim) di Kabupaten Pelalawan, tercatat peningkatan arus kendaraan mudik yang didominasi roda empat sekitar 30 persen, khususnya kendaraan dari Pekanbaru menuju Indragiri Hulu yang melewati Pelalawan.

“Hal yang sama juga terjadi dari arah Indragiri Hulu melewati Pelalawan. Namun, situasi terpantau lancar dan terkendali,” ujarnya.

Sementara untuk rute Pekanbaru-Siak melalui Simpang Maredan sampai kini masih normal. “Belum ada lonjakan berarti,” ujarnya.

Pada Jalintim lainnya, arus lalu lintas arah Rengat menuju Siak melalui Simpang Perak terpantau ramai dan lancar. Personil kepolisian juga sudah disiagakan di beberapa titik rawan kecelakaan dan rawan macet.

“Untuk lokasi Rigid di KM 151-152 Ukui (Jalintim), sudah open traffict dua jalur, jadi tidak perlu pakai sistem buka tutup,” kata Guritno.

Sementara untuk Jalur Lintas Riau-Sumatera Utara melalui Rantau Bais, Ujung Tanjung, Balam KM 24 dan Baganbatu terpantau normal.

“Peningkatan baru terpantau di jalur melintasi Baganbatu yang mencapai 20 persen yang didominasi roda empat dan roda dua,” sebutnya.

Sedangkan untuk Jalur Lintas Barat yang menghubungkan Riau-Sumatera Barat tercatat mengalami lonjakan jumlah kendaraan mencapai 50 persen yang didominasi roda empat pribadi.

“Dari arah sebaliknya (Sumbar-Pekanbaru) terpantau meningkat 15 persen,” jelasnya.

Sementara itu, jalur Riau menuju Sumatera Barat melewati Kabupaten Kuantan Singingi mengalami lonjakan hingga 20 persen untuk roda dua dan 25 persen roda empat.(sumber : singgalang/antara)

Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.