Rang Piaman Tetap Bangga Meskipun Archandra Tahar Tidak Lagi Menjadi Mentri

Dima bumi dipijak disinan langik dijunjuang. Begitulah prinsip yang dipakai urang Piaman ketika merantau kenegeri orang. Begitu juga kiranya prinsip yang dipakai Archandra Tahar ketika merantau ke negerinya Paman Sam, Amerika Serikat. Sebenarnya tidak niat ada Archandra Tahar untuk berkhianat kepada tanah airnya, namun demi tuntutan profesi dan karirnya.Maka dia, beralih status kewarganegaraan.

Ketika dipanggil kembali ketanah air, untuk mengemban tugas sebagai Mentri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM). Archandra Tahar terkejut juga. Namun, demi bangsa dan tanah airnya tercinta, ia rela meninggalkan perusahaannya tempat bekerja, dengan pendapatan perbulannya milyaran rupiah.Archandra Tahar pulang kampung demi bangsa tanah airnya, untuk membenahi Energi Sumber Daya Mineral yang carut-marut. Dengan harapan, akan lebih baik pengelolaan sumber daya mineral tanah ini.

Tapi apa mau dikata, belum sempat bekerja. Archandra Tahar diberhentikan secara hormat sebagai Mentri ESDM. Tidak hanya orang Piaman yang kaget, namun seluruh nusantara heboh. Mulai dari media cetak, media televisi, media online ramai memberitakan pemberhentian Archandra Tahar anak genius dari Piaman dengan alasan kewarganegaraan ganda.

Sebenarnya kata-kata tidak sopan yang dilontarkan politisi-politisi hebat yang mangkal di senayan itu dengan menyebut Archandra Tahar penghianat, sudah sangat-sangat melukai perasaan rang Piaman. Padahal hingga kini Archandra Tahar tetap setiap dengan tanah airnya tercinta. Tetap setia dengan kampung halamanya tercita Piaman Laweh. Sala Lauk, Nasi Sala, Gulai Kapalo Lauk, Randang tetap menjadi makanan favorit Archandra ketika dia pulang kampuang

Archandra Tahar Sudah WNI

Kini status kewarganegaraan Archandra Tahar sudah dikembalikan menjadi Warga Negeri Indonesia (WNI). Menkumham Yosonaa Laoly menyatakan, status kewarganegaraan AS dan paspor yang dimiliki Archandra Tahar sudah di cabut, dan hal tersebut sudah diterima oleh oleh keimigrasian AS, penerimaan tersebut sudah sampai pada 12 Agustus 2016 lalu.

Dan hal ini menunjukkan bahwa Archandra Tahar sudah memilih kewarganegaraan Indonesia, sesuai dengan UU nomor 12 tahun 2006 tentang kewarganegaraan, dan Peraturan Pemerintah Nomor 2 tahun 2007 tentang tata cara memperoleh kembali kewarganegaraan. Dengan demikian Archandra Tahar sudah kembali menjadi WNI

Pro dan Kontra

Beredarnya wacana akan kembali dilantiknya Archandra Tahar menjadi Mentri ESDM, setelah menyandang WNI, oleh Presiden Joko Widodo. Tampaknya menimbulkan persepsi dan pendapat yang berbeda-beda. Ada yang mendukung, ada juga yang tidak mendukung sama sekali, karena masih meragukan "ke indonesiaan" Archandra Tahar.

Perlu diingat Archandra Tahar adalah aset berharga yang dimiliki bangsa ini. Anak pintar yang punya keahliaan. Apa salahnya jika jabatan Mentri ESDM kembali dipercayakan kepada alumni SMAN 2 Padang itu. Sepakterjangnya jika dia dipercaya lagi menjadi Mentri ESDM akan dapat dilihat dan dibuktikan untuk mengelola Energi Sumber Daya Mineral bangsa ini yang berlimpah.

Tapi tetaplah ksatria Archandra Tahar, meskipun nanti akhirnya Presiden Joko Widodo memutuskan tidak lagi mempercayakan jabatan Mentri ESDM. Masih banyak yang bisa diperbuat bagi bangsa ini. Dengan diberi amanah menjadi Mentri ESDM beberapa waktu lalu telah membuat generasi muda Piaman makin bersemangat menuntut ilmu setinggi mungkin. Dengan harapan kemudian harinya akan banyak lahir "Archandra-Archandra" lainnya di bumi Piaman Laweh, yang jelas Rang Piaman tetap bangga, meskipun Archandra tidak lagi menjadi sebagai Mentri.

DARWISMAN


Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.