Wawako Genius Umar Minta Semua Pihak Dukung Imunisasi Campak Rubbela

Wakil Walikota Pariaman Genius Umar Menyaksikan Pelepasan Balon Ke Udara Oleh Ketua GOW Ny.Lucynel Arlym Genius  Pada Pencanangan kampanye Imunisasi campak dan Rubbela, Rabu 1 Agustus 2018, di MTSN 1 Pariaman ( Fhoto : Kominfo Pariaman )
Pariaman, BANGUNPIAMAN.COM---Kementrian Kesehatan,  melakukan pencanangan kampanye imunisasi campak dan Rubbela (MR) yang dipusatkaan di MTsN 1 Kota Pariaman, Rabu (1/8). Kampanye tersebut digelar serentak di seluruh Kabupaten/Kota dari tanggal 1-2 Agustus 2018.

Pencanangan tingkat Kota Pariaman dibuka langsung Wakil Walikota Pariaman Genius Umar yang ditandai dengan pelepasan balon ke udara oleh Ketua GOW Ny.Lucynel Arlym Genius.

Kampanye imunisasi campak dan Rubbela (MR) tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Fitri Nora, unsur Muspida dan Kepala Sekolah se Kota Pariaman.

Wakil Walikota Genius Umar mengatakan, pelaksanaan kampanye intoduksi imunisasi MR di Kota Pariaman harus mendapat perhatian lebih, agar berjalan lancar dan sukses.

Menurut Genius, imunisasi penting karena adanya fakta-fakta yang memprihatinkan terkait penyakit rubella tersebut.

Pertama, data epdemiologi yang menyebutkan populasi kelompok masyarakat yang rentan campak berpotensi menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB),yang disebabkan adanya akumulasi anak balita yang tidak mendapatkan imunisasi. Kemudian anak-anak yang tidak mendapatkan kekebalan setelah pemberian satu dosis vaksin campak.

Kedua, Rubella atau campak Jerman merupakan penyakit menular atau infeksi virus yang ditandai ruam merah berbentuk bintik-bintik pada kulit yang sering terjadi pada anak-anak dan remaja yang belum mendapat vaksim campak.

"Saya mengharapkan kepada seluruh warga Kota Pariaman yang memilik balita namun belum mendapatkan imunisasi MR, agar suka rela mendatangi pos pelayanan imunisasi. Untuk itu peran serta seluruh elemen masyarakat untuk mencegah terjadinya KLB Rubbela di Kota Pariaman," ulas Genius

Kepada organisasi profesi, sebut Genius,  seperti IDAI, IDI, IBI, PPNI, AKLI, IAI dihimbau untuk mendukung kegiatan imunisasi massal dan introduksi imunisasi MR, dengan membuat edaran kepada masing-masing anggotanya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman dr.Bakhtiar melaporkan, untuk tahap pertama imunsasi massal MR dilaksanakan, pada bulan agustus 2018 pada seluruh sekolah mulai dari PAUD hingga SLTP.

Sedangkan untuk tahap dua akan dilaksanakan bulan september pada seluruh posyandu, polindes, poskesdas, puskesmas pembantu serta Puskesmas se Kota Pariaman.

Pada kampanye imunisasi campak  dan Rubella MR  juga menghadirkan seorang balita  bernama Fadilla yang berumur tujuh bulan, terkena virus sejak dalam kandungan.

Pewarta : Harsyi Warsilah

Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.