Agus Rommy Kuda Hitam di Pilkada Pasbar 2020.

Agus Susanto-Rommy Candra

PASBAR--Kemunculan calon perseorangan (independen) Bupat dan Wakil Bupati Pasaman Barat (Pasbar), Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Agus Susanto-Rommy Candra dinilai fenomenal.

Bahkan hingga hari-hari menjelang pencoblosan popularitasnya cenderung merangkak naik.

Hal ini terlihat dari antausiasnya ratusan warga yang menyambut blusukan calon nomor urut 5 di setiap Nagari (Desa) dan kecamatan yang disambangi.

"Calon independen yang awalnya dipandang sebelah mata, justru kini menjadi kuda hitam di Pilkada Pasaman Barat," kata mantan Ketua Alumni STAI-YAPTIP sekaligus pengamat Politik Melinial Pasbar,  Idenvi Susanto, Selasa (29/9).

Masyarakat Pasbar memberikan dukungannya mencapai 24.434 dukungan KTP, melebihi dari yang disyaratkan KPU.

Semula, lanjut Iden, dukungan KTP sebanyak itu sangat mustahil, apalagi calon yang diusung bukan dari kalangan berada yang memiliki uang yang banyak.

Ternyata, kata Iden, masyarakat berbondong-bondong menyerahkan KTP-nya sebagai syarat dukungan untuk mereka.

Menurut Iden, dukungan masyarakat Pasbar itu tidak berhenti sampai pada pengumpulan syarat KTP, justru dukungan masyarakat Pasbar terlihat selama masa kampanye.

"Ini terlihat dari dukungan masyarakat dan relawan yang membeludak di setiap wilayah yang mereka kunjunggi," ujar Iden

Bahkan, kediaman Agus Susanto,Rommy Candra di Ujung Gading dan perum Nagari Lingkung Aur, Kecamatan Pasaman, telah berubah menjadi semi posko relawan.

"Setiap hari ada puluhan orang yang datang silih berganti untuk bersilaturahmi bersama beliau." ungkap Iden.

Iden menilai dukungan masyarakat Pasbar terhadap Agus Susanto-Rommy Candra yang semula sebatas gerakan sosial kini telah menjelma sebagai gerakan politik untuk memilih pemimpin yang menjadi pilihan rakyat.

"Ini membuat mata semua orang terbelalak bahwa ternyata masyarakat Pasbar bisa menentukan pilihan pemimpinnya sendiri," kata Wakil Ketua KNPI Kabupaten Pasaman Barat ini.

Menurut Iden, kemunculan Agus Susanto- Rommy Candra pada Pilkada Pasbar menjadi inspirasi bagi semua anak muda Pasbar. "Sebagai orang keturunan Pasbar, tentunya saya ikut termotivasi," katanya.
   
Nama Agus Susanto dan Rommy Candra dikenal dan diperbincangkan oleh banyak kalangan dan masyarakat luas bukan karena pangkat dan jabatannya, melainkan karena kepiawaiannya merangkul semua golongan terutama masyarakat kelas bawah.

Pasangan yang akrab disapa Agus-Rommy ini dalam kesehariannya tak ingin menjaga jarak dengan siapapun apalagi dengan masyarakat kecil seperti petani, nelayan, pelajar,mahasiswa, dan pedangang yang dijumpainya.

Robi Irwan