Bupati Pasbar Yulianto Resmikan Jembatan Gantung Tanjung Pangkal di Nagari Lingkung Aua


PASAMAN BARAT----Bupati Kabupaten Pasaman Barat Yulianto, SH.MM, Kamis (17/09/2020) meresmikan Jembatan Gantung Tanjung Pangkal Nagari Lingkuang Aua kecamatan Pasaman, yang menjadi penghubung antara perkampungan dengan perkebunan masyarakat setempat.


Peresmian jembatan gantung tersebut ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Yulianto didampingi anggota DPRD Adri Wilza, Komisi I Rosdi,  Asisten II Irwan, Camat Pasaman Ayub Pramudia, wali nagari Lingkuang Aua Fahrezi, dan beberapa Kepala OPD, serta tokoh masyarakat di pinggir sungai Tanjung Pangkal.


"Alhamdulillah berkat kerjasama Pemerintah Nagari dengan seluruh komponen masyarakat pada hari ini Jembatang Gantung Tanjung Pangkal Nagari Lingkuang Aua Kita resmikan," kata Bupati Yulianto.


Dengan dibangunnya jembatan ini, bupati berharap dapat meningkatkan perekonomian masyarakat

Karena jembatan tersebut adalah satu-satunya akses penghubung antara perkampungan dan lahan perkebunan masyarakat yang merupakan sumber utama mata pencarian bagi masyarakat setempat.


"Untuk itu saya mengapresiasi setinggi-tingginya kepada pihak yang telah membantu, baik berupa materi, tenaga maupun pikiran. Karena melihat pembangunan jembatan gantung ini merupakan pembangunan dengan Swadaya terbesar dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan Nagari, yakni sebesar Rp 330.000.000," ungkapnya


Kepada seluruh masyarakat Tanjung Pangkal bupati berharap agar jembatan ini bisa dimanfaatkan secara maksimal. Dan meminta kepada pemerintah setempat untuk membentuk kelompok pelestarian dan perawatan. 


Sementara itu Wali Nagari Lingkuang Aua Fahrezi menjelaskan Pembangunan jembatan gantung tersebut dianggarakan dari APBNagari yang bersumber dari dana desa Tahun Anggaran 2019 dan 2020 sebesar 1,4 Milyar.


"Hari ini jembatan gantung Tanjung Pangkal siap dan resmi digunakan. semoga ini dapat memudahkan dan meningkatkan perekonomian masyarakata kita," kata Fahrezi.


(Robi Irwan)

Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.