 |
| Foto : Kominfo Padang Pariaman |
PARIT MALINTANG – Maraknya konten negatif dan bahasa kasar alias caruik di media sosial bikin Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, angkat suara lantang.
Dikutip dari rilis Kominfo Padang Pariaman, Jum'at ( 12/09/2025), dengan tegas Bupati JKA mengingatkan masyarakat, terutama generasi muda, untuk segera menghentikan kebiasaan buruk tersebut.
Menurutnya, medsos seharusnya jadi wadah berbagi hal-hal positif, bukan tempat melampiaskan emosi dengan kata-kata kotor.
“Gunakanlah media sosial untuk kebaikan. Jangan isi timeline dengan hujatan atau caruik yang memalukan,” tegas John Kenedy.
Ia menilai, komentar kasar dan konten negatif tidak hanya merusak persaudaraan, tapi juga menghancurkan mental generasi muda.
Padahal, masyarakat Minangkabau dikenal menjunjung tinggi adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah.
“Bahasa santun itu cerminan kepribadian kita. Kalau kita caruik di medsos, bukan hanya diri sendiri yang malu, tapi juga keluarga dan daerah kita ikut tercoreng,” sindirnya.
John Kenedy pun mengajak semua pihak, khususnya kaum milenial dan Gen Z, untuk jadi pelopor medsos sehat.
“Ayo penuhi media sosial dengan ide, gagasan, dan konten yang bermanfaat. Tinggalkan kebiasaan bikin status atau komentar yang penuh kebencian. Itu tidak keren sama sekali,” ujarnya lantang.
Ia menekankan, generasi muda punya peran besar sebagai agen perubahan. “Kalau bukan kalian yang memulai, siapa lagi? Mari kita buktikan bahwa anak muda Padang Pariaman bisa jadi contoh bermedsos cerdas dan bermartabat,” tutupnya. (**/)
Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih