Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman Ajak Wali Nagari Lakukan Germas

Armaidi Tanjung Ketika Memberikan Materi Pada Pertemuan Tindak Lanjut Gerakan Masyarakat ( Germas) Hidup Sehat, Kamis 19 Oktober 2017, di Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman ( Fhoto : Istimewa )
Paritmalintang, BANGUNPIAMAN.COM---Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) harus dimulai dari keluarga, karena keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian.

Hal itu diungkapkan  Staf Ahli Bidang SDM Kantor Bupati Padang Pariaman Taslim yang membuka acara Pertemuan  Tindak Lanjut  Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat, Kamis (19/10/2017) di aula Dinas Kesehatan Padang Pariaman.  Turut memberikan sambutan Sekretaris Dinas Kesehatan Firdaus.

Menurut Taslim, GERMAS  merupakan  tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.

Padang Pariaman (Papa) sehat dapat tercapai dengan kegiatan ini yang sudah melibatkan semua komponen. Dinas kesehatan bukanlah segala-galanya, tapi kesehatan adalah segala-galanya. Kalau kita tidak sehat, maka semua kegiatan aktifitas kehidupan akan terganggu. “Bagaimana bekerja untuk mendorong masyarakat hidup sehat dan bersih,” kata Taslim.

Perilaku hidup sehat dan bersih tidak hanya dikalangan terbatas, kalangan aparatur negara, aparat di nagari, tapi bagaimana seluruh masyarakat bisa berperilaku hidup sehat dan bersih. Masih ada jamban yang belum standar di tengah masyarakat. Ini juga menggangu kesehatan masyarakat di lingkungan, kata Taslim.

Armaidi Tanjung menyebutkan, Forum Kabupaten sehat juga mendorong kecamatan dan nagari untuk melakukan Germas. Di kecamatan dibentuk Forum Kecamatan Sehat dan di nagari  dibentuk Kelompok Kerja (Pokja) Nagari Sehat. Pemerintahan nagari dalam membentuk Pokja dapat melibatkan berbagai unsur yang ada di nagari terutama seperti pemuda, pemudi, mahasiswa, tokoh masyarakat, tokoh agama,  bidan desa, kader PKK, posyandu, dan unsur lainnya.

“Selain itu, Pemerintahan Nagari diminta mengalokasikan anggaran yang dapat mendukung kegiatan Pokja Nagari Sehat sesuai dengan potensi masing-masing nagari. Kegiatan yang dapat dilakukan antara Pemberdayaan masyarakat terkait dengan perilaku hidup bersih dan sehat ,   Sosialisasi/penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat, sosialisasi/penyuluhan reproduksi sehat  dan   Sosialisasi/penyuluhan kesehatan lingkungan (kesling), “ kata Armaidi Tanjung yang juga penulis buku ini.

Panitia Pelaksana Zairil mengatakan kegiatan dihadiri oleh pimpinan Puskesmas, walinagari, camat dan OPD terkait di Kabupaten Padang Pariaman. Tampil sebagai narasumber dari Staf Ahli Bidang SDM Kantor Bupati Padang Pariaman Taslim, Sekretaris Dinas Kesehatan, Staf Seksi Promosi & Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Barat Liliyarni, SKM, MKM, Sekretaris Forum Kabupaten Sehat Kabupaten Padang Pariaman Armaidi Tanjung. (RS/BP-001)



 

Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.