Wabup Suhatri Bur Ingin Kejayaan Bulutangkis Era 80-an Kembali Terulang

Parit Malintang, BANGUNPIAMAN.COM--Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur menghadiri sekaligus membuka secara resmi Musyawarah Cabang (Muscab) Pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Padang Pariaman di Aula Kantor Bupati Padang Pariaman, Parit Malintang, Sabtu (02/03).

"Muscab dilaksanakan karena masa hakti Pengurus Cabang (Pengcab) PBSI Padang Pariaman Periode 2014-2018 telah habis dan harus segera dilakukan pemilihan pengurus baru," jelas Ketua Panitia Muscab Rifki Monrizal, SH, M.Si.

Muscab dihadiri oleh 39 Delegasi Perkumpulan Bulutangkis yang aktif di Kabupaten Padang Pariaman.

Turut hadir bersama Wabup, Pengprov PBSI Sumbar, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kab. Padang Pariaman, Pengurus KONI Kab. Padang Pariaman, dan jajaran Kepengurusan Pengcab PBSI Periode 2014-2018.

Pada sambutannya Wakil Bupati Suhatri Bur menyampaikan harapan kepada pengurus baru terpilih nantinya untuk mencurahkan pikiran secara bijak dan membuat terobosan baru dalam upaya memajukan olahraga bulutangkis khususnya di Kabupaten Padang Pariaman.

"Harapan Pemkab Padang Pariaman tertumpang kepada Pengcab PBSI yang nanti terpilih untuk lebih meningkatkan prestasi cabang olahraga Bulutangkis Padang Pariaman sehingga bisa mengembalikan kejayaan perbulutangkisan Padang Pariaman di Sumatera Barat," pesan Ketua Umum Pengcab PBVSI Padang Pariaman itu.

Tahun 80 an, lanjut Suhatri Bur, Padang Pariaman dikenal sebagai gudangnya pebulutangkis. Banyak atlit bulutangkis bertalenta berasal dari Padang Pariaman. Sehingga dunia bulutangkis di Sumbar selalu menepatkan Padang Pariaman sebagai daerah yang perlu diwaspadai.

"Belakangan, prestasi bulutangkis kita dari Porprov ke Porprov tidak begitu menggembirakan, namun alhamdulillah pada Porprov Sumbar ke XV kemaren atlit bulutangkis ganda putra dan ganda putri kita berhasil menggondol medali emas," puji Suhatri.

Suhatri Bur berharap perolehan dua medali emas di Porprov Sumbar ke XV kemaren menjadi pendorong bagi pengurus PBSI untuk mengembalikan kejayaan perbulutangkisan di Padang Pariaman.

Sekretaris Umum Pengprov PBSI Sumbar Dr. Damri, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan bahwa bulutangkis selain wadah menyalurkan hobi, tidak tertutup kemungkinan dari wadah ini dapat melahirkan pemain-pemain berbakat dan bertelenta tinggi dari anak-anak kita yang selalu dibawa orang tuanya untuk bermain bulutangkis.

"Kepada seluruh pengurus terpilih nantinya diharapkan dapat bekerja sesuai dangan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga yang telah disusun dan menjalankan Program Kerja yang telah ditetapkan bersama," tukuknya.

Pelaksanaan Muscab berlangsung damai dan demokratis diwarnai beberapa interupsi namun pimpinan sidang Hariyalkhair, S.Ag dapat mengakomodir semua usulan peserta Muscab.

Pada sesi pencalonan terdapat dua kandidat yang diusulkan yakni Elyusra Amir, S.Ag (Ketua Pengcab PBSI Demisioner yang juga Kepala KUA Kec. Sungai Limau) dan Rifki Monrizal, SH, M.Si (Ketua Panitia yang juga Kabag Hukum Pemkab Padang Pariaman). (rel/rm)

Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.