Walikota Pariaman Genius Umar Resmi Menerima Bendera TdS 2019


JAKARTA, BANGUNPIAMAN.COM---BANGUNPIAMAN. secara resmi menerima bendera Tour de Singkarak (TdS) Tahun 2019 dari Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya melalui Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno.

Penyerahan bendera TDS dilaksanakan usai launching Wonderful Event Sumatera Barat 2019 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Pesona Indonesia, Kemenpar RI, Rabu, (14/8/2019)

Bendera TdS 2019 ini merupakan simbolis bagi Kota Pariaman  sebagai tuan rumah grand start yang akan digelar 2 November 2019 mendatang.

Menpar Arief Yahya mengungkapkan bahwa TdS merupakan iven sport tourism yang efektif untuk mempromosikan potensi pariwisata Sumbar.

"Daerah Sumbar memiliki keindahan alam dan kultur daerah yang luar biasa, sangat cocok sebagai daerah tujuan wisata namun kurang pada aspek comercial value.

"Kalau mengadakan iven seharusnya separuh pada acaranya dan separuh lagi pada promosinya, karena dengan promosi yang baik akan terbangun persepsi terhadap iven dan daerah itu. Kebanyak kepala daerah lebih banyak menghabiskan anggaran untuk biaya iven saja dan minim promosi," tegasnya.

"Dari lima puluh persen biaya promosi tersebut 70 persen digunakan untuk biaya pre event dan lebihnya untuk biaya pada hari pelaksanaan iven. Biaya pre iven akan menjadi magnet orang untuk datang ke daerah tersebut,"sambungnya.

Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno mengungkapkan bahwa TdS 2019 merupakan iven unggulan Sumbar.

"Tahun ini kita berkolaborasi dengan Provinsi Jambi. Dua kabupaten di Jambi yakni Kerinci dan Sungai Penuh akan dilalui. Ini menjadi kesempatan untuk mempromosikan pariwisata Jambi,” ucapnya.

Sumbar pada tahun ini menargetkan 58.447 wisatawan mancanegara (wisman) dan 8,4 juta pergerakan wisatawan nusantara (wisnus). Adanya iven ini, diharapkan dapat meningkatkan target wisatawan Sumbar.

Sementara itu Walikota Pariaman, Genius Umar mengatakan bahwa grand start TdS 2019 diharapkan menjadi pintu gerbang bagi iven-iven lain di Kota Sala ini.

"Iven internasional balap sepeda ke-11 ini diharapkan menjadi momentum untuk menumbuhkan pariwisata pariaman menjadi maestro dunia. Dan diharapkan juga iven ini menjadi pintu gerbang untuh tumbuhnya iven di Kota Pariaman," ujarnya.

Pemko Pariaman juga telah menyiapkan Kawasan Pantai Kata Pariaman sebagai lokasi start pembalap dunia tersebut.

Genius juga akan berusaha menganggarkan minimal 60 persen biaya pemasaran sebelum iven dilaksanakan sesuai fengan arahan Menpar.

TdS tahun ini akan berlangsung dari 2-10 November 2019, melintasi 16 kabupaten/kota Sumbar dan 2 kabupaten di Jambi. Kompetisi internasional ini terbagi dalam 9 etape dengan total hadiah sebesar Rp 2,3 miliar.

Rel/ Harsyi Warsilah


Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.