BDI Padang, Gelar Pelatihan Hiasan Busana, di Nagari Koto Dalam Barat

Pembukaan Pelatihan Diklat 3 Ini 1 di Nagari Koto Dalam Barat ( Fhoto : Yahya )

PADANG SAGO----Balai Diklat Indonesia  (BDI) Padang sebagai badan yang bertugas memberikan pelatihan - kepada masyarakat,  gelar pelatihan sulaman 3in 1 di Nagari Koto Dalam Barat, Kecamatan Padang Sago.

Kali ini BDI melaksanakan pelatihan sulaman dengan tema Diklat 3in 1 Pembuatan Hiasan  Busana dengan Alat Jahit Tangan ( sulaman kepala peniti ).

Kegiatan ini sudah merupakan angkatan yang ke tujuh. Pelaksanaannya diadakan dari tanggal 27 agustus s/d 16 september ini 2019 mampu melatih sebanyak 70 peserta.

Kegiatan pelatihan yang digelar BDI  sudah berjalan sejak tahun 2012,  yang dulu fokus kepada pelatihan aparatur pemerintahan, setelah direposisi BDI Padang yang merupakan satu dari tujuh BDI di indonesia memspesialisasikan kepada bordir dan fhasion.

"Salah satunya yang kami laksanakan saat ini bersama tiga kegiatan lainnya yaitu satu lagi di Sunur Padang Pariaman, Kota Pariaman dan di Bangkinang Riau,” kata Hermawan Setyadi, Senin (16/09/2019) kepada wartawan www. bangunpiaman.com.

Menurut dia, sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian No 40 Thn 2014 dengan nomenklatur baru pihaknya melatih IKM khususnya di bidang bordir dan fhasion,dengan target menyiapkan tenaga kerja industri siap pakai.

“Kegiatan ini kita namakan 3 in 1 yang pertama kita melatih peserta,kemudian melakukan uji kompetisi para peserta yang sudah kita latih dan selanjutnya kita akan tempatkan mereka pada industri yang sudah melaksanakan Mou dengan Dinas Perindustrian, sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini,” jelas pria yang akrab dipanggil Edi ini disela kunjungannya pada kegiatan tersebut.

Sementara itu  Bustami selaku ketua Umum Homeindustri Pedagang Petani dan Peternak (HP3 ) Padang Pariaman selaku lembaga masyarakat yang menjadi pelaksana,  berharap  agar tumbuh kembangnya home industri di daerah- daerah terutama di Kabupaten Padang Pariaman.

“Dengan adanya kegiatan ini kita berharap para peserta dapat memanfaatkan ilmu yang diberikan oleh BDI ini sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, ” katanya

Bustami yang juga tokoh masyarakat Koto Dalam Barat ini berharap,  pemerintahan nagari juga dapat merancang program untuk tindak lanjut dari program yang telah dilaksanakan BDI ini.

Senada dengan Ketua HP3, Wali Nagari Koto Dalam Barat  Indra Suhada juga mengharapkan para peserta dapat memanfaatkan kegiatan ini sebaik mungkin.

“Kami sebagai pemerintahan nagari sangat berharap pada para peserta untuk benar- benar dapat mengaplikasikan ilmu ini setelah selesai dari pelatihan yang sudah kita tutup hari ini,”  ulasnya

Wali nagari Indra Suhada mengucapkan terima kasih kepada BDI Padang yang memilih nagari Koto Dalam  Barat sebagai lokasi pelatihan.

Pewarta : Yahya