Begini Pesan Bupati Ali Mukhni, Saat Menutup KBM FIK UNP di Buper Asam Pulau

Bupati Ali Mukhni Duduk Bersama Dengan Mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang. Fhoto : Humas

KAYU TANAM - Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni mengajak seluruh mahasiswa agar selalu
menghormati dosen yang telah mendidik selama proses Akademik di FIK UNP.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Ali Mukhni ketika menutup  Kemah Bakti Mahasiswa  Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universiras Negeri Padang (UNP) Minggu (01/03/2020) di Bumi Perkemahan Asam Pulau Nagari Anduriang Kecamatan 2 x 11 Kayutanam.

Menurut Ali Mukhni, mahasiswa juga harus memprioritaskan proses akademik di kampus sehingga dapat selesai tepat waktu. Sehingga dapat mempergunakan waktu luang sebaik mungkin untuk meningkatkan kualitas diri, baik sebagai atlet maupun pada organisasi kampus lainnya.

Ali Mukhni yang juga Alumni IKIP (sekarang UNP) ini menyampaikan apresiasi terhadap mahasiswa FIK UNP yang telah memilih Bumi Perkemahan Asam Pulau Kabupaten Padang Pariaman menjadi lokasi pelaksanaan kemah bakti tahun ini.

"Padang Pariaman selalu terbuka untuk dunia pendidikan, berkumpul bersama adik-adik mahasiswa dan para dosen FIK UNP di Padang Pariaman menjadikan kebanggaan tersendiri bagi saya sekaligus mengingatkan saya pada masa menempuh pendidikan di FIK yang dulunya bernama SGO," tutur Ali Mukhni yang juga merupakan Ketua DPP Iluni UNP ini.

"Hasil yang saya terima saat ini merupakan hasil didikan dari bapak ibu dosen di kampus tercinta Universitas Negeri Padang khususnya Fakultas Ilmu Keolahragaan dan saya bangga menjadi Ikatan Sarjana Olahraga atau Isori. Salam Olahraga....!  Jaya !," katanya memberi semangat

" Mari kita bersama berdoa dan dengan ridho Allah SWT Kampus UNP akan berdiri di kawasan Tarok city, semoga ananda semua kuliah di Tarok City dalam waktu dekat," ungkap bupati.

Kemah Bakti FIK UNP sudah berlangsung sejak jumat 28 Februari 2020 dengan kegiatan Bakti Sosial di lingkungan bersama masyarakat, Coaching  Clinik Olahraga dan susur sungai yang diikuti oleh 700 mahasiswa baru. (rel/wis)
Diberdayakan oleh Blogger.