Penilaian Satyalencana Wira Karya Bidang Kelautan 2021, Genius Umar Paparkan Potensi Wilayah Pesisir

Wali Kota Genius Bersama Jajaran Menyerahkan Miniatur Tabuik Kepada Tim Penilai


PARIAMAN---Kita bekerja bukan untuk lencana, tapi bagaimana mampu  mengembangkan potensi yang ada di daerah sehingga Kota Pariaman bisa maju dan berkembang serta perekonomian masyarakatnya meningkat. 


Hal tersebut  diungkapkan Walikota Pariaman, Genius Umar saat memberikan pemaparan tentang pengelolaan, pengembangan dan pembangunan Kota Pariaman pada penilaian tanda kehormatan Satyalencana Wira Karya Bidang Kelautan Tahun 2021 di Balairung Rumah Dinas Walikota Pariaman, Senin malam (27/9).


Genius menyatakan bahwa Kota Pariaman telah melakukan pembangunan yang berkelanjutan terutama di wilayah pesisir. Pantai adalah salah satu objek yang berpotensi dikembangkan sehingga akan membuat Kota Pariaman semakin maju dan perekonomiannya meningkat.


“Terpilihnya Kota Pariaman sebagai salah satu kota yang dilakukan penilaian untuk memperoleh tanda kehormatan Satyalencana Wira Karya bidang Kelautan Tahun 2021 merupakan suatu kebanggan bagi kita. Namun tujuan utama kita dalam mengembangkan wilayah pesisir bukan untuk memperoleh lencana melainkan bagaimana laut di Kota Pariaman mampu meningkatkan perekonomian masyarakat tanpa merusak ekosistem yang ada, “ ungkapnya.


Pada kesempatan ini, Walikota Pariaman dan Wakil Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin juga memaparkan beberapa kegiatan yang telah dilakukan oleh Pemko Pariaman terkait menjaga kelestarian wilayah pesisir sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat sekitarnya, antara lain pelaksanaan beberapa iven yang digelar di area pantai, gotong royong bersama Aparatul Sipil Negara (ASN) di sepanjang pesisir Kota Pariamana serta memberikan beasiswa Satu keluarga Satu Sarjana (Sagasaja) termasuk kerjasama dengan Poltekpel sumbar.


“Kita juga bangga terhadap pemuda Kota Pariaman yang juga ikut membantu menjaga ekosistem laut seperti terumbu karang. Ini merupakan tindakan yang sangat baik. Kita tahu bahwa laut adalah harapan kedepan masyarakat kota pariaman, untuk itu kita bersama baik pemerintah, nelayan dan masyarakat akan sealu berusaha menjaga kelestariannya, “ tambahnya.


Sementara itu Kasubdit Kawasan Lingkup I yang menjadi ketua pada Tim Penilai tanda kehormatan Satyalencana Wira Karya Bidang Kelautan Tahun 2021, Nusryah Rizal mengatakan bahwa saat melakukan penilaian tahap pertama langsung survey kelapangan, laut Kota Pariaman sangat luar biasa dan Kota Pariaman pantas masuk nominasi 5 dareah yang dilakukan penilaian.


“Setiap daerah mempunyai ciri khas yang akan diunggulkan dalam penilaian ini. Penghargaan ini sebenarnya bukan lomba sehingga semua daerah yang lolos administrasi dan teknis, kita gali lebih dalam keunggulannya. Dari kelima daerah tersebut, keungulan dan potensinya berbeda – beda namun intinya adalah keluatan dan bagaimana proses menjaganya. Untuk Kota Pariaman, yang menarik diangkat sebagai tema adalah program sagasaja untuk meningkatkan perekonomian, “ ujarnya.


Kota Pariaman mempunyai ciri maritim yang sangat tinggi. Ini mencerminkan bahwa benar Kota Pariaman adalah kota maritim. Dari kunjungan lapangan pertama yang telah dilakukan hari ini, Tim penilai melihat semua tema kelautan terlihat ada di Kota Pariaman.


“Ini menjadi nilai plus bagi Kota Pariaman. Kami melihat dalam kunjungan kelapangan yang kami lakukan, Pemko Pariaman juga telah mempersiapakan semuanya dengan matang. Semoga saja nanti hasil dari kunjungan ini akan kami usulkan kepada dewan Gelar yang dipimpin Mahfud MD dan mereka bisa menerima usulan kami sehngga Kota Pariaman pantas memperoleh tanda kehormatan tersebut, ‘ terangnya.


Kegiatan yang dilaksanakan mulai tanggal 27 s.d 29 September 2021 ini tidak lepas dari puncak acara Hari Nusantara. Dimana Kota Pariaman menjadi tuang rumah pada puncak Hari Nusantara Tahun 2019. Dipenghujung kegiatan ini, Wako dan Wawako Pariaman memberikan cendra mata miniatur tabuik sebagai salah satu ciri khas dari Kota pariaman. (R/Harsy)

Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.