Wali Kota Pariaman Sambut Kunjungan GM Telkom, Dorong Pembangunan Command Center dan Taman Digital

Wali Kota Pariaman, Yota Balad, menerima kunjungan General Manager (GM) Telkom Sumatera Barat–Jambi, Muhammad Ihsan, bersama rombongan di ruang kerjanya. Foto.Dok.Kominfo

PARIAMAN – Wali Kota Pariaman, Yota Balad, menerima kunjungan General Manager (GM) Telkom Sumatera Barat–Jambi, Muhammad Ihsan, bersama rombongan di ruang kerja Wali Kota Pariaman, Senin sore (21/7/2025). Pertemuan ini membahas rencana penguatan infrastruktur digital di Kota Pariaman, termasuk pembangunan Command Center dan Taman Digital.

Turut hadir dalam kunjungan tersebut Manager Government Telkom Sumbar–Jambi Riyandhani, Account Manager Government Service Sumbar Hendri Wihelminof, serta didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Pariaman Noviardi dan Kabid e-Government Reza Novandri.

“Kami menyambut baik kunjungan GM Telkom Indonesia Sumbar–Jambi dan mengucapkan terima kasih atas dukungan Telkom selama ini dalam pengembangan Smart City di Kota Pariaman,” ujar Yota Balad.

Ia menegaskan, pengembangan Smart City di Pariaman bukan hanya sebatas digitalisasi, melainkan juga peningkatan pelayanan publik yang efektif, efisien, dan inovatif demi kesejahteraan masyarakat. 

Salah satu upaya konkret yang diharapkan adalah hadirnya Taman Digital seperti yang telah ada di Bukittinggi, yang diyakini dapat menjadi ruang kreatif baru bagi generasi muda.

Selain itu, Yota juga menargetkan pembangunan Command Center sebagai pusat kendali terpadu yang mampu memantau kondisi kota secara real-time, mendukung pengambilan keputusan berbasis data, hingga penanganan kondisi darurat. 

“Command Center adalah bagian penting dari konsep Smart City untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik,” jelasnya.

Tak hanya itu, Pemkot Pariaman juga berencana memasang CCTV di sejumlah titik strategis, termasuk mendorong desa dan kelurahan untuk ikut menyediakan CCTV yang terintegrasi ke Command Center.

“Kami juga telah berkoordinasi dengan Anggota DPR RI, Andre Rosiade, untuk mengupayakan pembangunan BTS di wilayah blank spot agar konektivitas semakin merata,” tutup Yota Balad. (**/R)