PNM Gandeng Pemprov Sumbar Tingkatkan Permodalan Usaha Keluarga Prasejahtera

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ( Fhoto : Humas)

PADANG -- PT Permodalan Nasional Madani (PNM) cabang Padang mengelar Baralek Gadang dengan tema "UMKM Bersama PNM Membangun Negeri Membangun Tradisi" yang dilaksanakan di lapangan parkir Kantor Gubernur, Minggu (13/10/2019).

Dalam acara tersebut selain jalan santai dan kegiatan hiburan lainnya sekaligus PT  PNM juga melakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam memberdayakan, mengembangkan dan meningkatkan permodalan usaha keluarga prasejahterah di daerah.

Penandatanganan MoU kerja sama ini dilakukang oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dengan PT PNM (Persero) oleh Direktur Kepatuhan dan Managemen Resiko, M.Q. Gunadi.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam sambutannya menyampaikan apresisasi dan ucapan terima kasih yang terus memberikan peluang bagi masyarakat Sumbar dalam bentuk pemberian modal usaha pada program Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) dan juga memberikan pembinaan usaha kecil dari keluarga prasejahtera untuk menjadi keluarga yang sukses dan sejahtera.

"Dengan adanya semangat PT PNM melalui program Mekaar, di Indonesia ada 5,4 juta nasabah, untuk Sumbar ada 360 juta nasabah, sementara jumlah penduduk Sumbar sekita 5,2 juta berarti ada sekitar 8 persen menggunakan PNM," kata Gubernur.

"Kita patut bersyukur dengan adanya PT PNM telah banyak berikan kemajuan bagi pembangunan Sumbar terutama penyaluran modal usaha bagi UMKM masyarakat Pra Sejahtera, lebih tepatnya pada Keluarga yang membutuhkan," ucapnya.

Gubernur menginginkan dalam penyaluran modal usaha tersebut agar dapat tepat sasaran, kalau perlu berkoordinasi dengan Dinas terkait.

"Saya harap pada pengguna modal usaha Mekaar PNM bisa berjalan lancar dan dapat untung, sehingga bisa juga meningkatkan usahanya yang dulunya pinjam Rp2 juta mungkin tahun depan bisa Rp2 miliar," ujar Irwan.

Selanjutnya Irwan Prayitno juga minta pada PT PNM dalam membantu permodalan masyarakat Pra sejahtera ini juga, dibutuhkan kesungguhan hati, jangan setengah-tengah, berikan kemudahan bagi masyarakat yang betul-betul membutuhkan.

Sementara, Direktur Kepatuhan dan Managemen Resiko PT PNM, M.Q. Gunadi mengatakan bahwa PT PNM adalah BUMN yang mengemban tugas khusus memberdayakan usaha KUMKM dan berdiri tanggal 1 Juni 1999. Sesuai Keputusan Menteri Keuangan tanggal 15 Oktober 1999 PT PNM menjadi BUMN koordinator untuk menyalurkan dan mengelola 12 skimkredit program salah satunya Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) di Sumbar.

”Dengan menjadikan PNM sebagai mitra bisnisnya, Pemprov Sumbar sangat membantu dan memberikan kepeduliannya terhadap UMKM,” tutur Gunadi.

Menurut Gunadi, tujuan dari kerjasama ini adalah untuk menunjang kemudahan pelaku UMKM saat bertransaksi keuangan baik saat pembayaran dan transaksi mereka sehari-hari.

Kemudian acara dilanjutkan dengan pelepasan jalan santai oleh Gubernur Sumbar yang diikuti ratusan nasabah PNM di Padang. (nov)