Apriada Leli Alias Upik Pedagang Asongan Sicincin Tewas, Ditikam Samurai

Sicincin, BANGUNPIAMAN.COM---Masyarakat Nagari Sicincin Kecamatan 2 x 11 Enam Lingkung, Rabu 08 Maret 2016, dihebohkan dengan tragedi pembunuhan yang terjadi di pagi hari, sekitar pukul 08.30 Wib.

Apriada Leli alias Upiak (48) yang sehari-harinya yang kerap berjualan telur asin dan pisang rebus di seputaran Lega dan Masjid Jamik Sicincin itu, menghembuskan napasnya yang terakhir, setelah ditikam dengan samurai yang diduga dilakukan oleh suaminya sendiri, ER (46) sehari-hari sopir bus antar propinsi itu.

Akibat tikaman tersebut mengakibatkan Apriada Leli alias Upiak mengalami luka yang cukup serius pada bagian dada kiri, punggung bagian kanan dan jempol tangan. Luka yang cukup serius tersebut, mengakibatkan nyawanya tidak tertolong lagi.

Jajaran Kepolisian dari Polsek Sicincin dan Polres Padang Pariaman yang mendapat kabar adanya pembunuhan langsung turun ke TKP kemudian langsung mengamankan TKP dan memasang polisi line, serta mengamankan satu samurai alat untuk menghabisi korban. Kemudian korban langsung di bawa ke Puskesmas Sicincin untuk mendapatkan visum

Tim Buru Sergap Polres Padangpariaman kini  tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku, karena melarikan diri usai melakukan tindakan sadisnya tersebut . Hingga kini  pihak kepolisian sudah mengumpulkan barang bukti berupa sebilah pedang samurai  serta barang bukti lainnya, di Tempat Kejadian Peristiwa (TKP).

Masyarakat Sicincin yang menyaksikan lokasi pembunuhan di TKP berharap jajaran kepolisian kiranya dapat sesegera mungkin, untuk menangkap pelaku.Karena perbuatannya sangat biadab dan sangat sadis yang tega membunuh istrinya sendiri. (wis)