Ketua Dekopinda Rustam, Apresiasi Kinerja Pengurus Koppas Padang Sago
Padang Sago, BANGUNPIAMAN---Ketua Dekopinda Padang Pariaman, Rustam, SE, MM memberikan Apresiasi terhadap kinerja Pengurus dan Pengawas , menurutnya, Koppas Padang Sago, sudah bisa dikategorikan koperasi maju dan sehat untuk Tingkat Sumatera Barat, apalagi tingkat Kabupaten Padang Pariaman, bisa dikatakan koperasi model.
Hal itu disampaikan Rustam, ketika menghadiri RAT Koppas Padang Sago, Kamis (9/3/2017) di Aula Kantor Camat Padang Sago.
Dikatakan, pengurus Koppas Padang Sago, mampu menjalankan usahanya setiap hari kerja dan kantornya buka tiap hari kerja dan mengelola, bermacam-macam usaha, seperti simpan pinjam, penjualan barang dan jasa yang dapat menguntungkan kepada koperasi.
Ketua Koppas Padang Sago, Afrizal, SE dalam laporannya, selama tahun 2016, Koppas Padang Sago, berhasil menghimpun , modal tetap dan modal tidak tetap dari simpanan anggota dan non anggota, sebanyak Rp. 1,289.795,950, seperti Simpanan Sukarela, Simpanan Khusus, Simpanan Qurba dan Simpanan Peduli, dibandingkan dengan Tahun 2015 ada peningkatan (33%).
Dijelaskan Afrizal, selama Tahun 2016, Koppas Padang Sago, berhasil merealisasikan pinjman kepada anggota Rp. 129,5 juta dari rencana Rp. 265 juta. Sedangkan pembiayaan barang sebanyak Rp. 34 juta dari rencana Rp. 85 juta.
Afurzal juga menerangkan anggota Koppas Padang Sago, sampai Tahun 2016 telah terdaftar sebanyak 420 orang yang terdiri dari anggota aktif, 158 orang, anggota fasis, 12 orang, anggota tidak aktif, 256 orang.
“Anggota tidak aktif mengalami penurunan Tahun 2015 (256) orang dan pada Tahun 2016 (232) orang,” tukuk Afrizal.
Sementara itu Sekretaris Dinas Perdagangan Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Yulidarmen, SE dalam sambutannya mengatakan, Koppas Padang Sago, merupakan koperasi yang sehat, buktinya dia mampu melaksanakan kewajibannya yang melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT) pada masa yang ditetapkan pemerintah.
“Salah satu ciri-ciri koperasi sehat, mampu melaksanakan RAT setiap tahunnya, artinya pengurus mampu dan mau melaporkan pekerjaannya selama tahun berjalan. Kalau ada koperasi yang tidak mampu melaksanakan RAT pada waktu yang ditetapkan, berarti koperasi tersebut, sudah sakit,” ujar Yulidarmen.
Ikut memberikan sambutan Camat Padang Sago, Zaldi Arnas, S.Sos, MM, menurut nya, maju mundurnya koperasi tergantung kepada anggota dan pengurus yang mempunyai niat yang sama dan tujuan yang sama.
“Masyarakat harus bangga dengan Koppas Padang Sago, karena keberadaan Koppas, sudah mampu memberikan kontribusi terhadap wilayah kerjanya,” ujar Zaldi.
WIS/TKA
Hal itu disampaikan Rustam, ketika menghadiri RAT Koppas Padang Sago, Kamis (9/3/2017) di Aula Kantor Camat Padang Sago.
Dikatakan, pengurus Koppas Padang Sago, mampu menjalankan usahanya setiap hari kerja dan kantornya buka tiap hari kerja dan mengelola, bermacam-macam usaha, seperti simpan pinjam, penjualan barang dan jasa yang dapat menguntungkan kepada koperasi.
Ketua Koppas Padang Sago, Afrizal, SE dalam laporannya, selama tahun 2016, Koppas Padang Sago, berhasil menghimpun , modal tetap dan modal tidak tetap dari simpanan anggota dan non anggota, sebanyak Rp. 1,289.795,950, seperti Simpanan Sukarela, Simpanan Khusus, Simpanan Qurba dan Simpanan Peduli, dibandingkan dengan Tahun 2015 ada peningkatan (33%).
Dijelaskan Afrizal, selama Tahun 2016, Koppas Padang Sago, berhasil merealisasikan pinjman kepada anggota Rp. 129,5 juta dari rencana Rp. 265 juta. Sedangkan pembiayaan barang sebanyak Rp. 34 juta dari rencana Rp. 85 juta.
Afurzal juga menerangkan anggota Koppas Padang Sago, sampai Tahun 2016 telah terdaftar sebanyak 420 orang yang terdiri dari anggota aktif, 158 orang, anggota fasis, 12 orang, anggota tidak aktif, 256 orang.
“Anggota tidak aktif mengalami penurunan Tahun 2015 (256) orang dan pada Tahun 2016 (232) orang,” tukuk Afrizal.
Sementara itu Sekretaris Dinas Perdagangan Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Yulidarmen, SE dalam sambutannya mengatakan, Koppas Padang Sago, merupakan koperasi yang sehat, buktinya dia mampu melaksanakan kewajibannya yang melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT) pada masa yang ditetapkan pemerintah.
“Salah satu ciri-ciri koperasi sehat, mampu melaksanakan RAT setiap tahunnya, artinya pengurus mampu dan mau melaporkan pekerjaannya selama tahun berjalan. Kalau ada koperasi yang tidak mampu melaksanakan RAT pada waktu yang ditetapkan, berarti koperasi tersebut, sudah sakit,” ujar Yulidarmen.
Ikut memberikan sambutan Camat Padang Sago, Zaldi Arnas, S.Sos, MM, menurut nya, maju mundurnya koperasi tergantung kepada anggota dan pengurus yang mempunyai niat yang sama dan tujuan yang sama.
“Masyarakat harus bangga dengan Koppas Padang Sago, karena keberadaan Koppas, sudah mampu memberikan kontribusi terhadap wilayah kerjanya,” ujar Zaldi.
WIS/TKA
Post a Comment