Wabup Suhatri Bur : Sejak Diberlakukan Perbup No 13 Tahun 2016, Seni Tradisional Menjadi Hidup


Wakil Bupati Suhatri Bur didampingi Anggota DPRD Happy Naldi  Ketika Disaambut Siriah Dalam Carano, Ketika Menghadiri Pergerlaran Seni Tradisional di Nagari Slibutan Lubuk Alung, Selasa 11 Juli 2017 ( Fhoto : Humas)

Lubuk Alung, BANGUNPIAMAN.COM---Wakil Bupati Suhatri Bur menyatakan, semenjak diberlakukannya Perbup 13 tahun 2016 kegiatan seni tradisional menjadi hidup dan kembali muncul di  nagari-nagari di Kabupaten Padangpariaman

"Semenjak diberlakukannya Perbup 13 tahun 2016 bencana yang melanda Padangpariaman pun makin berkurang . Untuk itu diharapkan kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan di masing- masing nagari di seluruh Kabupaten Padang Pariaman," katanya ketika menghadiri Pagelaran Seni Tradisional di Nagari Salibutan Lubuk Alung, Kecamatan Lubuk Alung, Selasa (11/07) lalu.

Pada kunjungan ke nagari Salibutan Lubuk Alung itu Wabup Suhatri Bur didampingi anggota DPRD Happy Naldi, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga John Kenedi, Camat Lubuk Alung Imran, beberapa pejabat eselon 3 dan 4 di lingkungan Pemkab Padang Pariaman

Menurut Wabup, Pergelaran seni tradisional selain sebagai pengganti pertunjukan orgen tunggal yang tidak sesuai norma adat dan etika kita, juga dapat menjadi event pariwisata yang dapat dinikmati oleh wisatawan yang datang ke Padangpariaman.

Dengan perasaan bangga dan senang, Wabup mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai anak Nagari Salibutan di bawah kepemimpinan Pj Wali Nagari.

"Atas nama Pemkab Padang Pariaman, kami sangat apresiasi kegiatan ini karena ini sesuai dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Padang yaitu mewujudkan Padang Pariaman yang baru, religius, cerdas dan sejahtera," ulas Wabup

Pada kesempatan tersebut Wabup juga menyampaikan kabar gembira. Terkait rencana perbaikan jalan di tepi sungai yang sudah lama rusak sehingga memutus jalur transportasi di nagari yang dikenal dengan objek wisata Lubuak Nyarai itu."Dari BPBD diperoleh informasi bahwa tahun ini juga bantaran sungai yang rusak karena longsor akan segera diperbaiki sehingga transportasi ibali lancar," tambahnya lagi. (wis/rel)

Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.