Pemko Bukittinggi Dipimpin Wali Kota Erman Safar Gelar Silaturahmi Dengan Niniak Mamak Kurai Limo Jorong

 

Pertemuan Wali Kota Bukittinggi Erman Safar Dengan Ninik Mamak Kurai Limo Jorong. Fhoto : Nas

BUKITINGGI--Pemko Bukittinggi adakan pertemuan dan silaturahmi dengan para Niniak mamak Kurai Limo Jorong yang ada di Bukittinggi, pertemuan itu dilaksanakan di Balairung Rumah Dinas Wali Kota Jalan Perwira Belakang Balok  Bukittinggi, Rabu (02/02/2022).


Pertemuan tersebut dalam rangka menindak lanjuti serangkaian proses kegiatan pembangunan yang telah ditetapkan di tahun 2022,  bahwa hari ini telah dimulai perencanaan tahun 2023 juga saat ini telah dilakukan Musrenbang Kelurahan hingga ke tingkat Kecamatan hingga ke Tingkat Kota Bukittinggi


Diketahui telah didapatkan APBD 2022 kota Bukittinggi termuat rencana dan disusun dalam Musrenbangnya hingga program program prioritas 2021 itu termasuk tahun pertama 2022 oleh Kepala Daerah Terpilih tertuang dalam RPJMD. 


"Pemerintah Kota Bukittinggi ingin menjadikan niniak mamak dalam mendapatkan poin pertama dan terdepan dalam perencanaan Pembangunan kota Bukittinggi dan ingin tidak terkesan terlambat menyampaikannya," papar Wako Erman Safar yang didampingi Sekdako Martias Wanto dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota.


Disampaikan, program strategis dan permasalahan yang ada di kota ini,dari pertumbuhan  ekonomi turun sangat drastis dari data BPS menunjukkan kenaikan signifikan dari 4,54 % menjadi 5,14 % dan juga data DTKS tahun 2020 jumlah penduduk miskin kota Bukittinggi naik menjadi lebih kurang 33 ribu jiwa.


Selain itu katanya lagi, program pembangunan awning dan pasar malam di jalan Minangkabau yang bermukim 700 pedagang, dalam artian merapikan bukan membangun baru, Pasa Lereng dan Stasiun Street Food terdapat UMKM,137 lapak, rencananya bentuk penguatan konsep perekonomian masyarakat yang sudah ada, untuk kenyamanan pedagang dan pengunjung.


Diungkapkan Wali kota, bahwa permasalahan lainnya dihadapi pemerintahannya ditandai tingginya angka kriminalitas pembobolan ATM, Angka perceraian cukup tinggi karna persoalan ekonomi makanya  pihak tidak gencar menertibkan PKL dilakukan Satpol PP karna melihat kondisi yang ada.


"Untuk itu pemerintah harus hadir meringankan beban masyarakat berupa menggratiskan pendidikan juga langsung dibiayai pemerintah serta meluncurkan Tabungan Utsman bekerjasama dengan BPR Jam Gadang dimana Penabung hanya membayar pokoknya saja," ujarnya


"Nantinya dapat Atensi dari Kadin RI G.20, adalah program tabungan Ustman, hal mana program ini yang digadang gadang oleh Presiden RI Joko Widodo untuk Pemulihan ekonomi nasional," pungkasnya


Ditambahkan, keberadaan kota bukittinggi sebenarnya milik niniak mamak dan pemda hanya sebagai pelayan bahkan saat sedang diperdebatkan rencana pembangunan Awning Light Market di  jalan Minang kabau. (KH).

Tidak ada komentar

Mohon Berkomentar Dengan Bahasa Yang Sopan. Terima Kasih

Diberdayakan oleh Blogger.